Kantor Pusat
Jl. Mandala Utara No.606B, RT.4/RW.15, Tomang, Kec. Grogol petamburan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11440

SEPUTAR DOA

NIAT

Niat merupakan aspek yang sangat penting dalam berdoa, termasuk doa haji dan umroh. Selain itu, niat juga akan mempengaruhi pahala yang diperoleh dari doa haji dan umroh. Orang yang berniat untuk melaksanakan ibadah haji atau umroh karena mengharap ridha Allah SWT akan mendapatkan. Niat yang benar akan menjadi dasar diterimanya doa, menentukan tata cara pelaksanaan ibadah, dan mempengaruhi pahala yang diperoleh.

Bacaan niat ibadah umroh :

لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ عُمْرَةً

Artinya :

“Aku sambut panggilan-Mu ya Allah untuk niat berumroh.”

Bacaan doa setiap putaran saat melakukan thawaf mengelilingi Ka’bah, dari Hajar Aswad hingga Rukun Yamani :

Bacaan Setelah Menyelesaikan Thawaf:

مُتَذَلِّلٌ بَيْنَ يَدَيْكَ أَرْجُو رَحْمَتَكَ وَأَخْشَى عَذَابَكَ يَا قَدِيمَ الْإِحْسَانِ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ أَنْ تَرْفَعَ ذِكْرِي وَتَضَعَ وِزْرِي وَتُصْلِحَ أَمْرِي وَتُطَهِّرَ قَلْبِي وَتُنَوِّرَ لِي فِي قَبْرِي وَتَغْفِرَ لِي ذَنْبِي، وَأَسْأَلُكَ الدَّرَجَاتِ الْعُلَى مِنَ الْجَنَّةِ، وَرِقَابَ آبَائِنَا وَأُمَّهَاتِنَا وَإِخْوَانِنَا وَأَوْلَادِنَا مِنَ النَّارِ يَا ذَا الْجُودِ وَالْكَرَمِ وَالْفَضْلِ وَالْمِنِّ وَالْعَطَاءِ وَالْإِحْسَانِ، اللَّهُمَّ أَحْسِنْ عَاقِبَتَنَا فِي الْأُمُورِ كُلِّهَا وَأَجِرْنَا مِنْ خِزْيِ الدُّنْيَا وَعَذَابِ الْآخِرَةِ، اللَّهُمَّ إِنِّي عَبْدُكَ وَابْنُ عَبْدِكَ وَاقِفٌ تَحْتَ بَابِكَ مُلْتَزِمٌ بِعِتَابِكَ

Artinya :

Ya Allah yang memelihara Ka’bah ini, bebaskanlah diri kami, bapak dan ibu kami, saudara-saudara dan anak-anak kami dari siksa neraka, wahai Tuhan Yang Maha Pemurah, Dermawan dan yang mempunyai keutamaan,kemuliaan, kelebihan, anugerah pemberian dan kebaikan. 

Ya Allah perbaikilah kesudahan segenap urusan kami dan jauhkanlah dari kehinaan dunia dan siksa akhirat. Ya Allah, sesungguhnya aku adalah hamba-Mu, anak dari hambaMu, tegak berdiri merapat di bawah pintu Ka’bah-Mu, menundukkan diri di hadapan-Mu sambil mengharapkan rahmat-Mu, kasih sayang-Mu dan takut akan siksa-Mu. 

Wahai Tuhan pemilik kebaikan abadi, aku mohon pada-Mu agar Engkau tinggikan namaku, hapuskan dosaku, perbaiki segala urusanku, bersihkan hatiku, berilah cahaya kelak  dalam kuburku. Ampunilah dosaku dan aku mohon pada-Mu martabat yang tinggi di dalam surga.

Bacaan Doa Ketika Melakukan Sa’i :

اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ، لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ الْحَمْدُ، اللَّهُ أَكْبَرُ عَلَىٰ مَا هَدَانَا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ عَلَىٰ مَا أَوْلَانَا، لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ، يُحْيِي وَيُمِيتُ وَبِيَدِهِ الْخَيْرُ وَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، أَنْجَزَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الْأَحْزَابَ وَحْدَهُ، لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ

Artinya :

“Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Segala puji bagi Allah, Allah Maha Besar, atas petunjuk yang diberikan-Nya kepada kami, segala puji bagi Allah atas karunia yang telah dianugerahkan-Nya kepada kami, tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa.

Tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan pujian. Dialah yang menghidupkan dan mematikan, pada kekuasaan-Nya lah segala kebaikan dan Dia berkuasa atas segala sesuatu.

Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, yang telah menepati janji-Nya, menolong hamba-Nya dan menghancurkan sendiri musuh-musuh-Nya. Tidak ada Tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah kecuali kepadaNya dengan memurnikan (ikhlas) kepatuhan semata kepada-Nya walaupun orang-orang kafir membenci.”

اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيرًا وَسُبْحَانَ اللَّهِ الْعَظِيمِ وَبِحَمْدِهِ الْكَرِيمِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا. وَمِنَ اللَّيْلِ فَاسْجُدْ لَهُ وَسَبِّحْهُ لَيْلًا طَوِيلًا. لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ أَنْجَزَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الْأَحْزَابَ وَحْدَهُ، وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَا شَيْءَ قَبْلَهُ وَلَا بَعْدَهُ يُحْيِي وَيُمِيتُ وَهُوَ حَيٌّ دَائِمٌ لَا يَمُوتُ وَلَا يَفُوتُ أَبَدًا، بِيَدِهِ الْخَيْرُ وَإِلَيْهِ الْمَصِيرُ وَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

Artinya :

“Allah Maha Besar (4X) dengan segala kebenaran-Nya. Segala puji bagi Allah Yang Maha Agung dengan segala pujian-Nya yang tidak terhingga. Maha Suci Allah Yang Maha Agung dengan pujian, Yang Maha Mulia di waktu pagi dan petang. 
Dan pada sebagian malam, bersujud dan bertasbihlah pada-Nya sepanjang malam. Tidak ada Tuhan selain Allah yang Maha Esa yang menepati janji-Nya membela hamba-hamba-Nya dan tidak ada sesuatu sebelum-Nya dan tidak ada sesuatu pun sesudah-Nya.
Dialah yang menghidupkan dan mematikan dan Dia adalah Maha Hidup kekal tiada mati dan tiada musnah (hilang) untuk selama-lamanya. Hanya ditangan-Nya-lah terletak kebajikan dan kepada-Nya-lah tempat kembali dan hanya Dialah Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu.”

رَبِّ ٱغْفِرْ وَٱرْحَمْ وَٱعْفُ وَتَكَرَّمْ وَتَجَاوَزْ عَمَّا تَعْلَمُ إِنَّكَ تَعْلَمُ مَا لَا نَعْلَمُ إِنَّكَ أَنتَ ٱللَّهُ ٱلْأَعَزُّ ٱلْأَكْرَمُ

Artinya :

“Ya Allah ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah-hatilah, dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Mulia dan Maha Pemurah.”

إِنَّ ٱلصَّفَا وَٱلْمَرْوَةَ مِن شَعَآئِرِ ٱللَّهِ فَمَنْ حَجَّ ٱلْبَيْتَ أَوِ ٱعْتَمَرَ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِ أَن يَطَّوَّفَ بِهِمَا وَمَن تَطَوَّعَ خَيْرًۭا فَإِنَّ ٱللَّهَ شَاكِرٌ عَلِيمٌۭ

Artinya :

“Sesungguhnya Shafa dan Marwah sebagian dari syiar-syiar (tanda kebesaran) Allah. Maka barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah ataupun berumroh, maka tidak ada dosa baginya berkeliling (mengerjakan sa’i antara keduanya). Dan barang siapa mengerjakan sesuatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Menerima Kebaikan lagi Maha Mengetahui.”

اللّهُ أَكْبَرُ اللّهُ أَكْبَرُ اللّهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ الحَمْدُ. لَا إِلٰهَ إِلَّا اللّهُ الوَاحِدُ الفَرْدُ الصَّمَدُ الَّذِي لَمْ يَتَّخِذْ صَاحِبَةً وَلَا وَلَدًا وَلَمْ يَكُنْ لَهُ شَرِيكٌ فِي المُلْكِ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ وَلِيٌّ مِنَ الذُّلِّ وَكَبِّرْهُ تَكْبِيرًا. اللّهُمَّ إِنَّكَ قُلْتَ فِي كِتَابِكَ المُنَزَّلِ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ دَعَوْنَاكَ رَبَّنَا كَمَا أَمَرْتَنَا فَاغْفِرْ لَنَا وَعْدَكَ إِنَّكَ لَا تُخْلِفُ المِيعَادَ.  رَبَّنَا إِنَّنَا سَمِعْنَا مُنَادِيًا يُنَادِي لِلإِيمَانِ أَنْ آمِنُوا بِرَبِّكُمْ فَآمَنَّا.  رَبَّنَا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَكَفِّرْ عَنَّا سَيِّئَاتِنَا وَتَوَفَّنَا مَعَ الأَبْرَارِ.   رَبَّنَا وَآتِنَا مَا وَعَدْتَّنَا عَلَى رُسُلِكَ وَلا تُخْزِنَا يَوْمَ القِيَامَةِ إِنَّكَ لَا تُخْلِفُ المِيعَادَ.  رَبَّنَا عَلَيْكَ تَوَكَّلْنَا وَإِلَيْكَ أَنَبْنَا وَإِلَيْكَ المَصِيرُ.  رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَلِإِخْوَانِنَا الَّذِينَ سَبَقُونَا بِالإِيمَانِ وَلا تَجْعَلْ فِي قُلُوبِنَا غِلًّا لِلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا إِنَّكَ رَءُوفٌ رَحِيمٌ

Artinya :

“Allah Maha Besar (3X), hanya bagi Allah segala pujian. Tidak ada Tuhan selain Allah yang Maha Esa, Tunggal, dan Tumpuan segala maksud dan hajat, yang tidak beristri dan tidak beranak, tidak bersekutu dalam kekuasaan. Tidak menjadi pelindung kehinaan. Agungkanlah Dia dengan segenap kebesaran. 
Ya Allah, sesungguhnya Engkau telah berfirman dalam Al Qur`an-Mu : “Berdoalah kepadaKu niscaya akan Kuperkenankan bagimu”. Sekarang kami telah memohon kepada-Mu wahai Tuhan kami. Ampunilah kami seperti halnya Engkau telah janjikan kepada kami, sesungguhnya Engkau tidak memungkiri janji. 

Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami mendengar (seruan) yang menyeru kepada iman (yaitu) “berimanlah” kamu kepada Tuhanmu. “Maka kami pun beriman. 


Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan hapuskanlah kesalahan-kesalahan kami, dan wafatkanlah kami beserta orang baik-baik. 


Ya Tuhan kami berilah kami apa yang telah Engkau janjikan kepada kami dengan perantara rasul-rasul Engkau. Dan janganlah Engkau hinakan kami di hari kiamat. Sesungguhnya Engkau tidak menyalahi janji.  Ya Allah, hanya kepada Engkaulah tumpuan segala sesuatu dan kepada Engkaulah tempat kembali. 


Wahai Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan dosa semua saudara kami seiman yang telah mendahului kami dan jangan Engkau jadikan kedengkian dalam kalbu kami terhadap mereka yang telah beriman. Ya Allah sesunguhnya Engkau Maha Pengasih dan Maha Penyayang.”

اللّهُ أَكْبَرُ اللّهُ أَكْبَرُ اللّهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ الحَمْدُ، رَبَّنَا أَتْمِمْ لَنَا نُورَنَا وَاغْفِرْ لَنَا إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، اللّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الخَيْرَ كُلَّهُ، عَاجِلَهُ وَآجِلَهُ، وَأَسْتَغْفِرُكَ لِذَنْبِي، وَأَسْأَلُكَ رَحْمَتَكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ

Artinya :

“Allah Maha Besar (3X). Hanya bagi Allah semua pujian. Ya Allah, sempurnakanlah cahaya terang bagi kami, ampunilah kami, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. 

Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu segala kebaikan yang sekarang dan masa yang akan datang dan aku mohon ampunan kepada-Mu akan dosaku serta aku mohon kepada-Mu rahmat-Mu wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih.”

اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ الحَمْدُ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ مَا تَعْلَمُ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا تَعْلَمُ، وَأَسْتَغْفِرُكَ مِنْ كُلِّ مَا تَعْلَمُ، إِنَّكَ أَنْتَ عَلَّامُ الغُيُوبِ. لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ، المَلِكُ الحَقُّ المُبِينُ، مُحَمَّدٌ رَسُولُ اللَّهِ، صَادِقُ الوَعْدِ الأَمِينُ. اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ كَمَا هَدَيْتَنِي لِلإِسْلَامِ، أَنْ لَا تَنْزِعَهُ مِنِّي حَتَّى تَتَوَفَّانِي وَأَنَا مُسْلِمٌ. اللَّهُمَّ اجْعَلْ فِي قَلْبِي نُورًا، وَفِي لِسَانِي نُورًا، وَفِي سَمْعِي نُورًا، وَفِي بَصَرِي نُورًا. اللَّهُمَّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي، وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ وَسَاوِسِ الصَّدْرِ وَشَتَاتِ الأَمْرِ وَفِتْنَةِ القَبْرِ. اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا يَلِجُ فِي اللَّيْلِ، وَمِنْ شَرِّ مَا يَلِجُ فِي النَّهَارِ، وَمِنْ شَرِّ مَا تَهُبُّ بِهِ الرِّيَاحُ. يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ، سُبْحَانَكَ مَا عَبَدْنَاكَ حَقَّ عِبَادَتِكَ، يَا اللَّهُ، سُبْحَانَكَ مَا ذَكَرْنَاكَ حَقَّ ذِكْرِكَ، يَا اللَّهُ

Artinya :

“Allah Maha Besar (3X). Segala puji hanya bagi Allah. Ya Allah Tuhanku, aku mohon kepada-Mu dari kebaikan yang Engkau tahu dan berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang Engkau tahu dan aku mohon ampun kepada-Mu dari segala kesalahan yang Engkau ketahui, sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui yang ghaib. Tidak ada Tuhan selain Allah Maha Raja yang sebenar-benarnya. Muhammad utusan Allah yang selalu menepati janji lagi terpercaya. 

Ya Allah sebagaimana Engkau telah menunjuki aku memilih Islam, maka aku mohon kepada-Mu untuk tidak mencabutnya, sehingga aku meninggal dalam keadaan muslim. Ya Allah berilah cahaya terang dalam hati, telinga, dan penglihatanku. Ya Allah lapangkanlah dadaku dan mudahkan bagiku segala urusan. Dan aku berlindung kepada-Mu dari godaan bisikan hati, kekacauan urusan, dan fitnah kubur.


Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang bersembunyi di waktu malam dan siang hari, serta kejahatan yang dibawa angin lalu, wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dari segenap yang pengasih. Ya Allah Maha Suci Engkau, kami tidak bisa menyembah-Mu dengan pengabdian yang semestinya. Ya Allah, Maha Suci Engkau, kami tidak bisa menyebutMu (dzikir) dengan semestinya.”

اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ الحَمْدُ. سُبْحَانَكَ مَا شَكَرْنَاكَ حَقَّ شُكْرِكَ يَا اللَّهُ، سُبْحَانَكَ مَا أَعْلَى شَأْنَكَ يَا اللَّهُ. اللَّهُمَّ حَبِّبْ إِلَيْنَا الإِيمَانَ وَزَيِّنْهُ فِي قُلُوبِنَا، وَكَرِّهْ إِلَيْنَا الكُفْرَ وَالفُسُوقَ وَالعِصْيَانَ، وَاجْعَلْنَا مِنَ الرَّاشِدِين

Artinya :

“Allah Maha Besar (3X). Segala puji hanya untuk Allah, Maha Suci Engkau, kami tidak mensyukuri-Mu dengan syukur yang semestinya. Ya Allah, Maha Suci Engkau. Alangkah Agung Zat-Mu Ya Allah. 
Ya Allah, cintakanlah kami kepada iman dan hiaskanlah di hati kami, tanamkanlah kebencian pada diri kami pada perbuatan kufur, fasik, dan durhaka. Jadikanlah kami dari golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.”

اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ، وَلِلَّهِ الْحَمْدُ، لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الْأَحْزَابَ وَحْدَهُ، لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ. اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْهُدَى وَالتُّقَى وَالْعَفَافَ وَالْغِنَى، اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ كَالَّذِي تَقُولُ وَخَيْرًا مِمَّا نَقُولُ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ، وَمَا يُقَرِّبُنِي إِلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَوْ فِعْلٍ أَوْ عَمَلٍ. اللَّهُمَّ بِنُورِكَ اهْتَدَيْنَا، وَبِفَضْلِكَ اسْتَغْنَيْنَا، وَفِي كَفْلِكَ وَإِنْعَامِكَ وَعَطَائِكَ وَإِحْسَانِكَ أَصْبَحْنَا وَأَمْسَيْنَا، أَنْتَ الْأَوَّلُ فَلَا قَبْلَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ الْآخِرُ فَلَا بَعْدَكَ شَيْءٌ، وَالظَّاهِرُ فَلَا شَيْءَ فَوْقَكَ، وَالْبَاطِنُ فَلَا شَيْءَ دُونَكَ، نَعُوذُ بِكَ مِنَ الْفَشَلِ وَالْكَسَلِ، وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْغِنَى، وَنَسْأَلُكَ الْفَوْزَ بِالْجَنَّةِ وَالنَّجَاةَ مِنَ النَّارِ

Artinya :

“Allah Maha Besar (3X). Segala puji hanya untuk Allah. Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, yang menepati janji-Nya dan mengalahkan sendiri musuh-musuh-Nya. Tiada Tuhan selain Allah. Dan kami tidak menyembah selain Dia dengan memurnikan kepatuhan kepadaNya, sekalipun orang-orang kafir membenci.  

Ya Allah aku memohon kepada-Mu petunjuk, ketakwaan, pengendalian diri, dan kekayaan. Ya Allah, pada-Mu lah segala puji seperti yang kami ucapkan. Ya Allah aku mohon kepada-Mu dari murka-Mu dan siksa neraka dan apapun yang dapat mendekatkan aku padanya (neraka), baik ucapan ataupun amal perbuatan. 


Ya Allah hanya dengan nur cahaya-Mu kami ini mendapat petunjuk, dengan pemberianmu kami merasa cukup  dan dalam naungan-Mu, nikmat-Mu, anugerah-Mu dan kebajikan-Mu jualah  kami ini berada di waktu pagi dan petang. Engkaulah yang mula pertama, tidak ada sesuatu pun yang ada sebelum-Mu dan Engkau pula lah yang paling akhir dan tidak ada sesuatu pun yang ada di belakang (sesudah) Mu, Engkaulah yang lahir (nyata), maka tidak ada sesuatu pun yang di atas Engkau. Engkau pula lah yang batin, maka tidak ada sesuatu pun di bawah-Mu. 


Kami berlindung kepada-Mu dari pailit, malas, siksa kubur, dan fitnah kekayaan serta kami mohon kepada-Mu kemenangan memperoleh surga, dan keselamatan dari api neraka.”

اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ كَثِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيرًا، اللَّهُمَّ حَبِّبْ إِلَيَّ الْإِيمَانَ وَزَيِّنْهُ فِي قَلْبِي، وَكَرِّهْ إِلَيَّ الْكُفْرَ وَالْفُسُوقَ وَالْعِصْيَانَ، وَاجْعَلْنِي مِنَ الرَّاشِدِينَ.

Artinya :

“Allah Maha Besar (3X). Segala puji bagi Allah dengan pujian yang tidak terhingga. Ya Allah, cintakanlah aku kepada iman dan hiaskanlah ia di kalbuku. Tanamkanlah kebencian padaku perbuatan kufur, fasiq, dan durhaka. Dan jadikanlah pula aku dari golongan orang yang mendapat petunjuk.”

اللَّهُمَّ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا وَعَافِنَا وَاعْفُ عَنَّا، وَعَلَى طَاعَتِكَ وَشُكْرِكَ أَعِنَّا، وَعَلَى غَيْرِكَ لَا تَكِلْنَا، وَعَلَى الْإِيمَانِ وَالْإِسْلَامِ الْكَامِلِ جَمِيعًا

Artinya :

“Ya Allah Ya Tuhan kami, terimalah amalan kami, berilah perlindungan kepada kami, maafkanlah kesalahan kami dan berilah pertolongan kepada kami untuk taat dan bersyukur kepada-Mu. Janganlah Engkau jadikan kami bergantung selain kepada-Mu. Matikanlah kami dalam iman dan Islam secara sempurna dalam keridhaan-Mu.  

Ya Allah rahmatilah kami sehingga mampu meninggalkan segala kejahatan selama hidup kami dan rahmatilah kami sehingga tidak berbuat hal yang tidak berguna. Karuniakanlah kepada kami sikap pandang yang baik  terhadap apa-apa yang membuat-Mu ridha terhadap kami. Wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih.”

Doa Bacaan Umroh Ketika Tahallul (Memotong atau Menggunting Rambut) :